Top Choice for Your Business

Klik untuk hubungi kami >> Contact Us

Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaan Anak Usia Dini Tentang Virus Corona

Apa kabar Ayah Bunda di seluruh Indonesia? Semoga kita tetap dalam Kondisi Sehat wal afiat, terbebas dari virus Corona.

Sebagai seorang yang mengajar di sebuah Kelompok Bermain saya ikut merasakan bagaimana gelisahnya para Ayah Bunda dalam menghadapi penyebaran Virus Corona.
Setelah seharian banyak chat masuk menanyakan perihal libur dua Minggu yang sudah tersebar baik di Instagram, FB, maupun WA, akhirnya sebelum Maghrib tadi ada keputusan dari Dinas Pendidik Kabupaten Pekalongan, untuk meliburkan seluruh Siswa dari tingkat PAUD sampai Sekolah Menengah Atas.

Ketika anak-anak diberitahukan tentang libur dua Minggu tidak serta-merta mereka kegirangan, tentunya akan bertanya-tanya ada apakah gerangan? Pertanyaan ini terkhusus untuk Anak Usia Dini. Bagaimana menjelaskan pada wajah-wajah polos, tanpa dosa itu? Walaupun akhir-akhir ini mereka sering mendengar kata-kata Corona, baik dari layar Televisi maupun mendengar dari rumpian orang-orang di sekitarnya.

Anak-anak yang biasanya bebas bermain, pergi ke sekolah dengan riang, tiba-tiba harus libur, padahal bukan waktunya liburan sekolah, tentu berjuta pertanyaan penuh sesak di dalam hatinya. lantas bagaimana cara menjelaskan pada anak-anak tentang apa itu Virus Corona?

Baca Juga  Cewek Ini Sedih Cuma Pesan Es Teh Saat Bukber, Malah Dikritik Warganet

Mengapa Ayah Bundanya melarang untuk pergi keluar rumah, terutama ke Mall, kolam renang, tempat wisata dan berkerumun dengan orang banyak, tentunya itu butuh jawaban yang pas, tidak membodohi atau pun menakut-nakuti anak dengan cerita-cerita yang dibuat sehoror mungkin agar anak tahu. Bukan begitu caranya Ayah Bunda.

Berikut ini cara menjelaskan pada Anak Usia Dini untuk mengerti Apa itu Virus Corona

1. Melalui cerita atau dongeng. Dengan bercerita anak-anak diajak untuk mengenal apa yang dinamakan Virus Corona, dari mulai hadir seperti tamu, sampai pergi karena tidak betah.
Karena dongeng adalah cara komunikasi efektif buat anak-anak. Dengan bahasa yang mudah dipahami tentunya, sesuai dengan daya pikirnya.

Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona
Melalui Dongeng, Cara Menjawab Pertanyaannya Anak Usia Dini Tentang Virus Corona

Waktu dua Minggu hanya di rumah saja, apa itu tidak membosankan?

Jawabannya pastilah itu sangat membosankan.

Bagaimana caranya mengatasi rasa bosan pada Anak-anak Usia Dini, untuk tetap bertahan selama 14 hari di dalam rumah, tidak mengajak jalan-jalan ketempat keramaian? Berikut Adalah cara yang bisa Ayah Bunda lakukan di rumah

1. Sediakan makanan atau jajanan kesukaan anak-anak di rumah. Jangan lupa untuk mengkonsumsi buah dan sayur dan Minum air putih.

2. Sediakan permainan yang menyenangkan buat anak-anak. Bisa bermain petak umpet, bermain peran dengan boneka-boneka mainannya dan lain sebagainya.

3. Ajak anak untuk ikut serta dalam menyiapkan makanan, menu makanan, atau libatkan anak dalam kegiatan memasak. Bisa membantu memotong sayuran, mengupas bawang dan lain sebagainya, sehingga anak merasakan seperti berpetualang di dunia kuliner atau per Chef an, keren bukan?

4. Jelaskan dengan bahasa yang dimengerti anak ketika anak-anak meminta untuk jalan-jalan keluar, agar anak tidak merasa terbelenggu di dalam rumahnya

Baca Juga  Bak Film Thriller, Cerita Pembunuhan Sadis di Korea Ini Bikin Merinding

Semoga waktu 14 hari itu dapat anak-anak lalui dengan senang hati di rumah, dan kembali ke sekolah dengan ceria bersama cerita-cerita yang menyenangkan tentunya.


2. Sambil bernyanyi.

Pembiasan hidup bersih, mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, mengganti baju kotor, dan lain sebagainya. Ketika anak-anak sedang mencuci tangan, bisa sambil bernyanyi dengan riang, agar menyenangkan. Dan anak-anak tidak merasa bosan. Beri pengertian tentang yang namanya kebersihan.
Karena kebersihan adalah sebagian daripada iman.

Ayah Bunda bisa mulai mendongeng atau bercerita, ketika Anak-anak tercinta ingin tahu, apa itu Virus Corona, sehingga sekolah sampai libur 14 hari

WhatsApp chat