Top Choice for Your Business

Klik untuk hubungi kami >> Contact Us

Dianggap Dukung LGBT, Konser Coldplay Malaysia Terancam Batal

Coldplay merupakan salah satu band rock asal Britania Raya yang terbentuk di London pada tahun 1996. Band ini cukup melegenda dengan karya-karyanya yang banyak dikenal di seluruh dunia. Sang vokalis yakni Chris Martin menjadi salah satu orang yang paling terkenal di grup ini. Selain itu juga ada Jonny Buckland sebagai gitaris, Guy Berryman sebagai bassis dan Will Champion yang bermain drum.

Dan seperti yang telah banyak dibicarakan, kabarnya band ini akan manggung di Indonesia pada bulan November nanti. Hal ini sudah dikonfirmasi namun untuk harga dan denah konser masih belum dibeberkan oleh promotor. Kabarnya, konser ini akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno yang katanya sudah tidak boleh dipakai konser itu.

Rencananya juga, Coldplay akan mampir di Malaysia pula. Sehingga fans Malaysia pun sama antusiasnya seperti di Indonesia. Sayangnya, ada satu polemik yang muncul apabila Coldplay tampil di negeri jiran tersebut. Yaitu ketika salah satu akun Twitter warga Malaysia memprotes kedatangan Coldplay yang dianggap sebagai band pendukung LGBTQ.

Baca Juga  Agensi yang Menaungi Stray Kids, JYP Entertainment Dikabarkan Bangun Gedung Baru

Menurut netizen Malaysia, Chris Martin selaku vokalis band ini sangat vokal mendukung hak-hak LGBTQ. Bahkan band ini disebut-sebut sudah menjadi sekutu para LGBTQ. Mereka mengungkit mengenai penampilan Coldplay di Super-Bowl. Di mana saat itu Chris Martin mengibarkan bendera pelangi dan memberikan panggung besar kepada LGBTQ.

Rupanya bukan cuma netizennya, tapi politikusnya juga menolak. Salah satunya anggota Partai Islam Se-Malaysia mengecam datangnya Coldplay. Mereka mendesak pemerintah untuk mengambil sikap tegas dengan membatalkan konser mereka di Malaysia. Lagipula menurutnya, apa untungnya bagi Malaysia mengadakan konser itu. Tidak ada manfaatnya bagi bangsa Malaysia. Alasannya ya sama, perkata LGBTQ.

Apa yang terjadi jika hal ini sampai terjadi?

Tentunya akan berdampak kepada konser yang diadakan di Indonesia. Kenapa? Karena fans Malaysia juga tidak akan menyerah. Mereka yang memang ngefans banget sama Coldplay akan rela datang ke Indonesia untuk menonton konser ini. Dan war tiket pun akan semakin sulit dan saingan fans di Indonesia akan semakin banyak.

WhatsApp chat