Top Choice for Your Business

Klik untuk hubungi kami >> Contact Us

3 Tips Atasi Gangguan Cemas Saat Memasuki New Normal

Seperti yang sudah kamu ketahui, pemerintah pusat telah memutuskan untuk menerapkan kebijakan new normal di beberapa daerah. Kebijak ini sendiri membuat aktivitas masyarakat mulai kembali seperti sedia kala.

Walaupun begitu, Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) ini tentu tidak bisa dilakukan semua orang. Banyak orang yang masih merasa cemas dengan situasi yang ada. Pasalnya, penyebaran virus corona masih belum menunjukkan kabar baik.

Masyarakat yang berada di daerah zona merah hingga hitam tentu merasakan gangguan cemas saat terpaksa harus keluar rumah. Alhasil, orang-orang yang mengalami gangguan cemas secara berlebihan akan merasa paranoid dan mengganggu proses adaptasi.

Berikut 3 tips jitu yang bisa diaplikasikan untuk mengatasi gangguan cemas saat memasuk new normal yang diputuskan oleh pemerintah pusat.

Coba Bersosialisasi dengan Lingkungan Terdekat
Tips jitu pertama yang bisa dilakukan untuk mengatasi gangguan cemas saat memasuki new normal adalah mencoba terlebih dahulu bersosialisasi dengan lingkungan terdekat yang dianggap relatif aman.

Sosialisasi dengan lingkungan terdekat seperti dengan keluargamu bisa menjadi sebuah awal yang baik. Dibandingkan langsung berkumpul bersama teman-temanmu, kamu bisa terlebih dahulu bercengkrama ke luar rumah bersama keluarga.

Baca Juga  Ini Dia Manfaat Konsumsi Empedu Kambing Untuk Kesehatan

Pasalnya, kamu biasanya mengetahui kegiatan apa saja yang keluargamu lakukan. Hal tersebut semakin meyakinkan tatkala keluargamu termasuk orang-orang yang disiplin dalam menjalankan kebiasaan baru seperti sering mencuci tangan dan menjaga jarak.

Pahami rasa cemasmu
Rasa cemas sangatlah wajar dan semua orang pasti pernah mengalaminya. Rasa cemas sendiri dapat membawa hal baik yaitu menjadikan kita lebih berhati-hati. Maka dari itu, sangatlah penting bagi kamu untuk memahami rasa cemasmu. Berhenti sejenak dan mulai berdialog dengan dirimu sendiri. Pahami hal apa sebenarnya yang membuatmu merasa cemas. Kemudian, kamu dapat mengatakan dan terus berusaha meyakini kalimat-kalimat positif pada dirimu sendiri setiap saat kecemasan tersebut itu muncul.

Dengan memahami rasa cemasmu, kamu akan tahu dimana celah untuk menekan rasa cemas tersebut dan menyisakan sikap kehati-hatian saja.

Salurkan energimu pada hal lain
Pada saat kamu merasa cemas kemungkinan kamu akan mengalami gejala seperti: berkeringat, jantung berdetak kencang, bernafas dengan cepat. Gejala-gejala tersebut juga terjadi disaat kamu sangat bersemangat terhadap suatu hal. Yang menjadi faktor pembeda ialah pada saat kamu merasa bersemangat akan suatu hal, kamu diselimuti dengan rasa senang.

Baca Juga  Diet Ketofastosis Untuk Diabetes, Amankah? Ketahui Aturan Dan Regulasinya

Karena itu, saat kamu merasa cemas, kamu dapat melakukan hal yang sama dengan apa yang kamu lakukan disaat kamu sangat bersemangat akan suatu hal. Tidak perlu dilawan, akan lebih baik jika kamu mengarahkan energi tersebut pada hal-hal yang membuatmu bersemangat.

Mulai secara perlahan dengan menentukan langkah yang ingin kamu lakukan satu persatu, kemudian mulai menjalani langkah tersebut. Kamu bisa menyalurkan energi tersebut melalui kegiatan fisik seperti berbicara, bernyanyi, dan melakukan gerakan fisik (seperti: menggenggam stress ball, berolahraga, dan lain-lain). Serta yang terpenting, kembangkan sugesti dalam diri kamu bahwa kamu sangat bersemangat dalam melakukan hal tersebut.

WhatsApp chat