Seorang wanita bernama Cynthia Covert, menjadi korban seekor buaya ketika dia berusaha menyentuh binatang tersebut, setelah melihatnya di kolam terdekat.
Wanita berusia 58 tahun itu sedang berada di rumah temannya di Pulau Kiawah, California Selatan, untuk membantu mengecat kuku. Menurut laporan polisi, temannya mengatakan kalau Covert sangat banyak bicara dan aneh.
“Di salon, Covert sangat profesional, tetapi hari ini dia sangat santai dan gembira karena pacarnya dari Tennessee datang untuk berkunjung,” ujar temannya, dikutip VIVA dari laman Independent, Jumat 8 Mei 2020.
Sedangkan menurut laporan The Post and Courier, wanita malang tersebut menenggak satu gelas anggur saat mengobrol dengan temannya. Namun, sang teman tidak mengetahui apakah Covert di bawah pengaruh zat lain.
Setelah selesai mengecat kuku temannya, Covert ‘terpesona’ melihat buaya yang ada di kolam. Ia kemudian menuju kolam dan mulai memotret binatang itu. Padahal, sang teman sudah memperingatkan bahwa ada seekor rusa yang diserang buaya di lokasi yang sama.
“Aku tidak terlihat seperti rusa,” kata Covert sambil mengulurkan tangan untuk menyentuh buaya.
Tiba-tiba, buaya tersebut langsung menyerang dan meraih kaki wanita itu dan menariknya ke dalam air.
Suami temannya dan tetangga terdekat berusaha menyelamatkan wanita ini dengan melemparkan tali dengan harapan Covert bisa meraihnya. Namun sayang, buaya itu menggulingkan Covert dan membawanya masuk ke dalam air.
Para deputi dan petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi dan mencari wanita itu selama 10-15 menit sebelum tubuhnya muncul kembali. Tapi buaya itu masih memegangi kaki Covert.
Akhirnya, seorang deputi menembak buaya itu agar melepas kaki Nyonya Covert. Buaya akhirnya ditembak beberapa kali hingga meninggal.
Kaki Covert mengalami kerusakan parah, namun kantor Charleston County Coroner di Departemen Sumber Daya Alam Carolina Selatan menyatakan, dia meninggal karena tenggelam. Covert merupakan orang ketiga yang tewas akibat keganasan buaya tersebut.