11. Coors Rocky Mountain Sparkling Water
Adolph Coors Company. Pemasaran produk mereka, bernama Coors Rocky Mountain Sparkling Water, membuat pelanggan Adolp Coors kebingungan. Perusahaan yang fokus pada produk minuman beralkohol itu pada 1990 mencoba memasarkan air mineral kemasan yang diklaim berasal dari pegunungan Rocky di Amerika. Kesegaran air ini memang menjadi moto perusahaan yang mengklaim bir buatan mereka dibuat dengan bahan air segar pegunungan asli Amerika.
Adolph Coors Company telah berdiri sejak 1873. Produk air mineral mereka yang diberi nama Coors Rocky Mountain Sparkling Water merupakan respons dari gerakan minum alkohol yang semakin moderat. Produk ini diniatkan bisa jadi penengah bagi mereka yang ingin hidup sehat dan jauh dari alkohol. Namun, karena nama produk yang mirip dengan merek bir, konsumen bingung. Kampanye air mineral ini jadi bencana karena banyak orang yang salah membeli produk dan kerap membuat pelanggan kecewa. Hingga akhirnya pada 1997 mereka menghentikan penjualan air mineral tersebut.
12. Microsoft Zune
Salah satu kegagalan paling epik dari produk yang dibuat merek terkenal adalah Zune, layanan musik dan produk pemutar musik digital dari Microsoft. Kegagalan produk Microsoft ini disebabkan banyak hal. Misalnya, pada 2009, ribuan produk Zune tiba-tiba beku dan ngadat karena perangkat lunak mereka mengalami gangguan. Selain gagal mengimbangi iPod dan iTunes, Zune memiliki kelemahan dalam perlindungan data konsumen. Divisi Microsoft yang fokus pada pengembangan alat dan hiburan merugi sebesar 1,3 miliar dolar pada 2006 dan 1,9 miliar pada 2007. Saat ini Zune benar-benar ditinggalkan dan nyaris tidak dipedulikan oleh Microsoft.
SA/Rin~