- Komodo
Para ilmuwan pertama kali menemukan bahwa komodo (Varanus komodoensis) bisa melahirkan tanpa kawin pada tahun 2006. Saat itu, hanya ada dua ekor komodo yang hidup di Eropa. Salah satu komodo ini, seekor komodo betina di Kebun Binatang Chester, Inggris, bertelur sebanyak 25 butir, meski tidak pernah melakukan kontak dengan komodo jantan.
- Hiu
Penjaga Kebun Binatang dan Akuarium Henry Doorly, Omaha, terkejut ketika menemukan hiu remaja berukuran 16,5 cm di dalam tangki berisi tiga hiu bonnethead betina (Sphyrna tiburo).
Tak satu pun dari bonnethead betina itu yang pernah melakukan kontak dengan hiu jantan dari spesies tersebut di penangkaran, dan mereka tidak memiliki bekas luka kawin dari spesies lain di dalam akuarium.
Kelahiran spontan seperti ini pernah dijelaskan oleh kemampuan betina menyimpan sperma dalam jangka waktu lama setelah diambil dari alam liar.
Namun, bonnethead betina dikumpulkan dari alam liar tiga tahun sebelumnya dan jauh sebelum mencapai kematangan seksual, sehingga para ilmuwan mengesampingkan penjelasan ini. Kejadian ini secara genetis menegaskan, untuk pertama kalinya hiu mengalami partenogenesis.
- Burung kondor California
Bahkan ketika ditempatkan bersama jantan, burung condor California betina (Gymnogyps californianus) memilih untuk bereproduksi sendiri.
Dengan harapan membantu populasinya meningkat kembali, para peneliti di Kebun Binatang San Diego menempatkan burung condor betina bersama seekor burung condor jantan yang subur.
Namun, ternyata, burung jantan itu tidak diperlukan. Ahli genetika yang menguji sampel DNA di laboratorium menemukan dua bayi condor jantan yang membawa dua salinan identik DNA dari induknya.
- Ular buta
Ular buta brahmana (Ramphotyphlops braminus) adalah spesies lain yang diperkirakan hanya bereproduksi secara aseksual. Pasalnya, hanya individu betina dari spesies ini yang pernah ditemukan.
sumber: kompas.com