Pusar atau dalam istilah media disebut umbilikus adalah bagian berlubang, menonjol, atau rata yang terletak pada bagian tengah perut.
Pada dasarnya, pusar merupakan bekas luka dari sisa-sisa tali pusat yang menghubungkan tubuh ibu dengan janin selama berada di dalam kandungan.
Bentuk pusar setiap orang unik serta berbeda satu sama lain. Pada umumnya, tubuh manusia memiliki dua jenis pusar, yakni outie dan innie.
Pusar outie adalah sebutan untuk pusar yang menonjol keluar alias pusar bodong. Sementara itu, pusar innie merupakan jenis pusar yang masuk ke dalam.
Selain kedua tipe tersebut, ada pula orang-orang dengan pusar yang hanya terlihat sebagian atau bahkan rata alias tidak ada sama sekali.
Berikut fungsi pusar pada manusia.
- Pelindung tubuh dari masuk angin
Salah satu fungsi pusar adalah melindungi tubuh dari penyakit-penyakit ringan, seperti masuk angin, mual, dan perut kembung.
Maka itu, biasanya orang tua akan mengoleskan minyak kayu putih di sekitar pusar untuk mengatasi perut kembung dan masuk angin.
Itu karena pusar bisa menjaga suhu tubuh kita supaya normal kembali.
- Mengatur Kerja Beberapa Kelenjar Tubuh
Pusar juga memiliki fungsi untuk mengatur kerja beberapa organ tubuh kita, teman-teman.
Misalnya saja, pusar berfungsi sebagai pengatur kerja kelenjar pankreas yang merupakan bagian dari sistem pencernaan.
Selain itu, pusar juga memiliki fungsi mengatur kelenjar adrenalin. Kelenjar ini akan menghasilkan hormon yang memproduksi energi tubuh.
- Mengatur Kerja Beberapa Organ Tubuh
Pusar berfungsi untuk mengatur kerja organ hati yang memecah senyawa-senyawa bersifat racun di dalam tubuh.
Nah, pusar menjadi organ tubuh yang akan mengatur kapasitas senyawa di dalam hati supaya kita tidak keracunan.
Selain hati, pusar juga memiliki fungsi untuk mengatur kerja lambung, teman-teman.
Lambung terdiri dari beberapa lapisan dengan fungsi yang berbeda. Pusar inilah yang mengatur supaya setiap lapisan lambung bekerja sesuai dengan fungsinya.
- Titik Penanda Proses Operasi