Belum lama ini, seorang kolektor kartu permainan Pokémon Trading menghabiskan hingga 4,4 milyar rupiah dalam lelang untuk mendapatkan Trophy Pikachu No. 3 Trainer Bronze yang diadakan oleh Heritage Auction. Kartu ini sangat langka dan diberikan kepada empat peserta yang meraih peringkat ketiga dalam turnamen resmi Pocket Monsters Tournament yang diadakan di kota Chiba, Jepang pada tahun 1997.
Dalam beberapa tahun terakhir, permintaan untuk kartu Pokémon langka semakin tinggi. Para kolektor mencari kartu yang memiliki sejarah panjang, bahkan sejak pertama kali diluncurkan di Jepang. Salah satu kartu Pokémon yang paling mahal yang pernah terjual adalah kartu Pikachu PSA 10 yang dibeli oleh Logan Paul dengan harga lebih dari 170 juta baht. Selain itu, pada tahun 2022, kartu Shadowless Charizard, yang merupakan kartu pertama dalam seri tersebut, terjual dengan harga 420.000 dolar (sekitar 6.242.859.000 rupiah).
Kartu Trophy Pikachu No. 3 Trainer Bronze yang baru terjual dalam lelang adalah kartu Pokémon paling mahal yang pernah terjual. Harganya menunjukkan bahwa permintaan untuk kartu Pokémon klasik terus tinggi. Para kolektor percaya bahwa kartu berharga seperti ini akan terus dikumpulkan di masa depan, dan sudah ada rencana untuk lelang lebih lanjut dalam waktu dekat.
Buat kamu yang bingung, kenapa sih kartu Pokémon bisa menjadi mahal. Nah ane telah merangkum beberapa alasannya:
- Keterbatasan Pasokan: Beberapa kartu Pokémon sangat langka karena diproduksi dalam jumlah terbatas atau sudah tidak diproduksi lagi. Hal ini membuatnya sulit ditemukan di pasar, dan harga jualnya pun bisa sangat tinggi.
- Permintaan Tinggi: Kartu Pokémon menjadi sangat populer di kalangan kolektor dan penggemar. Permintaan yang tinggi terhadap kartu-kartu langka atau kartu dengan desain yang istimewa dapat meningkatkan harganya.
- Kondisi dan Kualitas: Kartu Pokémon yang dalam kondisi baik dan memiliki penilaian kualitas tinggi (seperti PSA grading) biasanya memiliki nilai jual yang lebih tinggi karena menjadi langka dan bernilai koleksi.
- Faktor Emosional: Beberapa kartu Pokémon memiliki nilai sentimental atau nilai sejarah bagi penggemar atau kolektor, seperti kartu pertama dalam seri, kartu yang digunakan dalam turnamen resmi, atau kartu yang berhubungan dengan karakter atau momen ikonik dalam waralaba Pokémon. Hal ini dapat membuat harganya naik.
Namun, perlu diingat bahwa harga kartu Pokémon bisa berfluktuasi seiring waktu dan pasar, dan tidak semua kartu Pokémon memiliki harga yang tinggi. Harga kartu Pokémon tergantung pada banyak faktor dan dapat bervariasi secara signifikan.
