Tak terasa ibadah puasa telah di penghujung bulan. Dalam beberapa hari ke depan umat muslim akan merayakan Hari Raya Idul Fitri.
Salah satu yang paling ditunggu dalam momen Idul Fitri yakni mencicipi hidangan khas Hari Raya. Di Indonesia sendiri terdapat beberapa masakan khas yang wajib dihidangkan saat Hari Raya, salah satunya rendang.
Masakan rendang identik dengan daging sapi. Namun selain daging sapi, masakan khas Minangkabau ini juga bisa menggunakan daging ayam dan paru.
Yuk langsung saja kita buat rendang paru, hidangan yang cocok untuk Hari Raya. Begini resep dan cara membuatnya.
Bahan utama:
- 1 kg paru-paru sapi
- 15 kentang rendang (yang kecil)
- 4 lembar daun salam
- 15 lembar daun jeruk purut, hilangkan tulang daunnya
- 6 gelas santan kental dari 4 butir kelapa tua
- 150 gr cabai merah keriting giling
- 2 lembar daun kunyit, ikat
- 2 batang serai, keprek
- 3 ruas jari lengkuas, keprek
- 3 ruas jari jahe, keprek
- Garam
- Gula
- Penyedap rasa
Bumbu halus:
- 15 siung bawang putih
- 18 siung bawang merah
- 1 butir kemiri
- 1 biji pala
Cara membuat:
- Didihkan air, lalu tambahkan daun salam dan daun jeruk purut, masukkan paru-paru sapi.
- Tunggu hingga mendidih, lalu buang air rebusannya.
- Lalu rebus kembali paru dengan api kecil, beri sedikit garam.
- Rebus paru hingga matang dan empuk. Setelah itu angkat dan tiriskan.
- Ketika sudah dingin potong kira-kira selebar empat jari.
- Masak santan kental bersama cabai merah keriting giling dan bumbu yang sudah diulek halus. Tambahkan daun kunyit, serai, lengkuas, dan jahe.
- Aduk sesekali agar santan tidak pecah. Masak 2-3 jam dengan api sedang sampai santan berminyak.
- Lalu masukkan paru bersama kentang. Masak sambil diaduk sesekali agar bagian bawahnya tidak gosong dan santan berubah warna lagi jadi coklat gelap.
- Tambahkan garam, gula dan penyedap rasa sesuai selera.
- Icip rasa, lalu angkat dan hidangkan.